Aktivitas Larvasida N-Heksan Rimpang Kencur Terhadap Larva Aedes albopictus: Studi Pendahuluan
DOI:
https://doi.org/10.26714/pskm.v1iOktober.247Kata Kunci:
aedes albopictus, ekstrak n-heksan, larvasida, rimpang kencur, vektor dengueAbstrak
Latar belakang: Aedes albopictus merupakan vektor primer Chikungunya dan sekunder untuk Dengue dan Zika. Cara pengendalian spesies ini masih mengandalkan metode kimia seperti fogging dan larvasida. Kondisi ini telah berlangsung lama, sehingga muncul status resisten pada populasi Aedes dan menghambat upaya pengendalian penyakit-penyakit tersebut sehingga perlu dicari bahan aktif larvasida yang aman, mudah dan ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas larvasida ekstrak n – heksan kencur terhadap larva Aedes albopictus. Metode: Penelitian eksperimen ini menerapkan Posttest Only Control Group Design dengan 5 konsentrasi ekstrak n-heksan kencur yaitu 10, 25, 50, 75, dan 100 ppm. Sebanyak 500 larva instar III Aedes albopictus instar menjadi subjek penelitian yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakukan dan masing-masing direplikasi 5 kali sehingga setiap perlakuan berisi 20 larva. Analisis data menggunakan uji Kruskal-Wallis dan probit. Hasil: Kematian larva Ae. albopictus berkisar antara 3-100 % dengan konsentrasi efektif larvasida ekstrak n–heksan kencur (LC50 dan LC90) masing-masing 32,051 (29,741–34,419), dan 46,145 (42,395–51,531) ppm. Kesimpulan: Ekstrak n–heksan kencur dapat menjadi kandidat bahan aktif larvasida terhadap larva Aedes albopictus dengan tingkat efektivitas yang tinggi (LC50< 50 ppm).
Referensi
Gloria-Soria A, Payne AF, Bialosuknia SM, Et Al. Vector Competence Of Aedes Albopictus Populations From The Northeastern United States For Chikungunya, Dengue, And Zika Viruses. Am J Trop Med Hyg. 2021;104(3):1123-1130. DOI:10.4269/Ajtmh.20-0874.
Damayanti PAA, Yanti NLPE. Risiko Mosquito-Borne Diseases Pada Wisatawan Di Indonesia Dan Peran Travel Health Nursing. Coping Community Publ Nurs. 2020;8(3):232. DOI:10.24843/Coping.2020.V08.I03.P03
Maulana RR, Antasionasti I, Fatimawali, Tallei T. Review-Perkembangan Virus Zika. Pharmacon. 2022;11:1495-1502.
Jabal AR, Balyas AB, Augustina I, Ratnasari A. Pengendalian Nyamuk Sebagai Vektor Penyakit Di Kelurahan Menteng Kota Palangka Raya. Indones J Community Serv. 2021;1(1):74-80.
Faridah L, Lavemita C, Sumardi U, Fauziah N, Agustina D. Upaya Pengendalian Aedes Aegypti Di Desa Cibeusi Dan Cikeruh Kecamatan Jatinangor Berdasar Atas Populasi Nyamuk. Glob Med Heal Commun. 2018;6(Vol 6, No 1 (2018)):42-48. Https://Ejournal.Unisba.Ac.Id/Index.Php/Gmhc/Article/View/2586/Pdf
Rahayu N, Sulasmi S, Suryatinah Y. Status Kerentanan Ae. Aegypti Terhadap Beberapa Golongan Insektisida Di Provinsi Kalimantan Selatan. J Heal Epidemiol Commun Dis. 2019;3(2):56-62. DOI:10.22435/Jhecds.V3i2.1792
Kurniawan A, Nurjana MA, Srikandi Y. Penggunaan Temephos Di Rumah Tangga Dan Pengaruhnya Terhadap Kepadatan Jentik Aedes Sp Di Kelurahan Balaroa, Kota Palu. J Vektor Penyakit. 2019;13(1):67-76. DOI:10.22435/Vektorp.V13i1.993
Taslisia T, Rusdji SR, Hasmiwati H. Survei Entomologi, Maya Indeks, Dan Status Kerentanan Larva Nyamuk Aedes Aegypti Terhadap Temephos. J Kesehat Andalas. 2018;7(1):33. Doi:10.25077/Jka.V7.I1.P33-41.2018
Puspitasari SOA, Asyiah IN, Astuti P. Pemanfaatan Famili Zingiberaceae Sebagai Tumbuhan Obat Oleh Dukun Bayi Di Sepanjang Pesisir Pantai Di Kabupaten Jember , Jawa Timur Utilization Of Family Zingiberaceae As Medicinal Plant By Birth Shaman Along Coastal Zone In. Pros Sem Nas Masy Biodiv Indon. 2019;5(3):444-449. DOI:10.13057/Psnmbi/M050305
Kurniasari D, Wahyuni D, Pujiastuti. Toksisitas Tanaman Empon-Empon (Suku Zingiberaceae) Terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Culex SP. Published Online 2014:11. Available From : Http://Repository.Unej.Ac.Id/Bitstream/.
Hayati EK, Ningsih R, Latifah L. Antioxidant Activity Of Flavonoid From Rhizome Kaemferia Galanga L. Extract. Alchemy. 2016;4(2):127. DOI:10.18860/Al.V4i2.3203
Muhammad F. Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 70% Rimpang Kencur (Kaempferia Galanga L.) Terhadap Staphylococcus Epidermidis. Published Online 2019.
Tandi EJ. Pengaruh Tanin Terhadap Aktivitas Enzim Protease (Effect Of Tannin On Protease Enzyme Activities). Semin Nas Teknol Peternak Dan Vet 2010. Published Online 2010.
Kurniawan B, Rapina R, Sukohar A, Nareswari S. Effectiveness Of The Pepaya Leaf (Carica Papaya Linn) Ethanol Extract As Larvacide For Aedes Aegypti Instar III. J Major. 2015;4(5):76-84.
Sulistiyani A. Effectiveness Of Essential Oil As Larvacide On Aedes Aegypti. J Major. 2015;4(3):22-28. Available From: Https://Juke.Kedokteran.Unila.Ac.Id/.
Dhandapani A, Kumar S, Kadarkarai M. Larvicidal, Pupicidal And Smoke Toxicity Effect Of Kaempferia Galanga To The Malarial Vector, Anopheles Stephensi. An Int Q J Life Sci. 2011;6(2):329-333. Available From : Www.Thebioscan.In.
Satoto TBT, Maniam S, Ganesen K, Ernaningsih. Larvicidal Effect Of Ether And Chloroform Extract Of Kaempferia Galanga Against The Larvae Of Aedes Aegypti (Diptera: Culicidae). Int J Pharmacogn Phytochem Res. 2013;5(2):96-100.
Komalamisra N, Trongtokit Y, Rongsriyam Y, Apiwathnasorn C. Screening For Larvicidal Activity In Some Thai. Southeast Asian J Trop Med Public Health. 2005;36(6):1412-1422.
Wulandari T, Rohadi R, Putri AS, Gunantar DA. Pengaruh Rasio Pelarut N-Heksana Dan Etanol Terhadap Rendemen, Aktivitas Antioksidan Minyak Atsiri Jahe (Zingiber Majus Rumph) Varietas “Emprit” Yang Dihasilkan. J Teknol Pangan Dan Has Pertan. 2017;12(2):40. DOI:10.26623/Jtphp.V12i2.1800
Noya A, Rahardjo D, Prakasita VC. Pengaruh Konsentrasi Ekstrak Biji Dan Kulit Buah Pinang (Areca Catechu L.) Terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Aedes Aegypti. Pendidikan, Mat Dan Sains. 2022;6(2):267-280.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 PROSIDING SEMINAR KESEHATAN MASYARAKAT
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
