Edukasi Pengetahuan Pada Ibu Hamil Melalui Video Mengenai Stunting Di Puskesmas Bandarharjo

Gharini Sumbaga; Agus Saptanto; Nanik Marfuati; Felisa Nur Khayana

doi:10.26714/pskm.v1iOktober.197

Penulis

Gharini Sumbaga Departemen Ilmu Biomedik, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang
Agus Saptanto Departemen Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang
Nanik Marfuati Departemen Ilmu Biokimia, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang,
Felisa Nur Khayana Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang

DOI:

https://doi.org/10.26714/pskm.v1iOktober.197

Kata Kunci:

balita, pengetahuan, sikap, stunting

Abstrak

Latar belakang: Stunting merupakan kondisi yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis, sehingga stunting pada anak balita dapat menjadi indikator kunci kesehatan ibu dan bayi. Berdasarkan data dari Puskesmas Bandarharjo Semarang periode bulan januari sampai september 2022 kejadian balita stunting mencapai angka 5,6%. Angka tersebut masih di atas target yaitu <4,8%. Puskesmas Bandarharjo tempat pelayanan kesehatan tingkat pertama perlu menindaklanjuti terkait permasalah angka stunting yang belum memenuhi target. engetahuan ibu tentang gizi pada balita akan mempengaruhi perilaku ibu dalam pemenuhan gizi balita. Jika seorang ibu memiliki pengetahuan yang baik tentunya akan mempengaruhi sikap yang baik juga dalam pemenuhan gizi balita. Metode: Edukasi berbentuk kegiatan pemutaran video edukasi tentang stunting. Peserta pengabdian masyarakat ini adalah ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Bandarharjo. Evaluasi dilakukan menggunakan analisis kuantitatif hasil pre-test dan post-test. Hasil: Terdapat perbedaan signifikan antara nilai pre-test dan post-test. Kesimpulan: Pemberian penyuluhan dengan media audiovisual dapat meningkatkan pengetahuan ibu mengenai stunting.

Biografi Penulis

Gharini Sumbaga, Departemen Ilmu Biomedik, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang

Penulis pertama, penulis korespondensi

Referensi

Ariani M. Determinan Penyebab Kejadian Stunting pada Balita. Jurnal Kebidanan dan Keperawatan. 2020;11:172–86.

Sairah N. Analisis Penyebab Kejadian Stunting pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. 2023;7:3840–9.

Simbolon D, Rizal A. Asupan Zat Gizi Makro dan Mikro terhadap Kejadian Stunting pada Balita. Jurnal Kesehatan [Internet]. 2018;9(3). Available from: http://ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/JK

Fitriyani, Darmawi. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Arongan Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan Raya. Jurnal Biologi Edukasi. 2022;10(1).

Lestari W, Rezeki S, Siregar D. Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting pada Anak Sekolah Dasar Negeri 014610 Sei Renggas Kecamatan Kisaran Barat Kabupaten Asahan. Jurnal Dunia Gizi. 2018;1(1):59–60.

Sukmawati S, Hendrayati H, Chaerunnimah C, Nurhumaira N. Status Gizi Ibu Saat Hamil, Berat Badan Lahir Bayi dengan Stunting pada Balita Usia 6 - 36 Bulan di Puskesmas Bontoa. Media Gizi Pangan. 2018;5(3):268–78.

Mugianti S, Mulyadi A, Anam A. Faktor Penyebab Anak Stunting Usia 25 - 60 Bulan di Kecamatan Sukorejo Kota Blitar. Jurnal Ners dan Kebidanan. 2018;25(1):18–24.

Adelina F, Widajanti L. Hubungan Pengetahuan Gizi Ibu, Tingkat Konsumsi Gizi, Status Ketahanan Pangan Keluarga dengan Balita Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Duren Kabupaten Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2018;6(5):361–9.

Rahmatillah D. Hubungan Pengetahuan Sikap dan TindakanTerhadap Status Gizi. Amerta Nutrition. 2018;106.

Putri N, Lestari R, Ningsih F. Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Terhadap Kejadian Stunting pada Balita. Jurnal Surya Medika. 2022;8(2):218–21.

Vilcins D, Jagals P. Enviromental Risk Factors Associated with Child Stunting : A Systematic Review of the Literature. Ann Glob Health. 2018;84(4):551.

Widyaningsih N, Kusnandar K, Anantanyu S. Keragaman Pangan, Pola Asuh Makan dan Kejadian Stunting pada Balita Usia 24 - 59 Bulan. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition). 2018;7(1):22–9.